Monday, February 16, 2015

Postingan paling absurd. Cuma garagara playlist

Baper mulu nih.
Mood-an sekali!
Gaenak dibawa kemana-mana.

Herannya tiap denger lagu2 melow suka sedih sendiri, bahkan nangis
 haha bayangin njir. bikin malu sama umur.
udah tua juga kelakuan masi kaya bocah.

Baper gini gimana mau maju?
Beloman lagi proposal penelitian harus selesai secepat mungkin.
Kalo ngga, ya ga dapat wisuda taun ini.
Gimanalah? Ini hati dangdut bukan poppunk lagi.
 Mo minta bantuan sama siapa?
Tuhan udah bantu, Dia ngasi restu.

aaaaaaa sumpah ya. Rasanya pengen teriak. pengen bilang apa yg pengen aku bilang.
pengen bilang apa yg aku pendam sampe bikin enek gini.
pengen ngeludah, ngacungin jari tengah, menghujat semauku
aaaaaaa pengen kayagitu.

Yg mau disampein apa? Gaada! Gaada yg penting.
cuma lg butuh tmn curhat. meskipun ga nemu solusi!
 aku cuma lg pengen didengerin.
pengen nangis. marah. semuanya.

 jadi orang pendiam itu gaenak. terlalu gaenak.
jadi penyabar itu gaenak. semuanya dipendam sendiri. memaafkan sakit hati sendiri.
menikmati sakit hati sendiri.
jadi orang yg terlalu menjaga perasaan orglain jauh lebih gaenak!
Kamu ada salah satunya? AKU KETIGANYA!

Ini alasan kenapa aku punya blog.
Aku bukan orang yg bisa menjudge semauku.
 Bukan dihadapan orangnya!

(Mungkin) aku dianggap penakut? Nyatanya emang iya.
Aku penakut. Terlalu takut semauku, terlalu takut nyakitin siapapun itu.
Ini kenapa aku lebih banyak ngabiskan waktu untuk berkhayal dan menyesal.
aku bukan pemimpi. Aku hanya seorang pengkhayal.
Gapenting dan gaharus dipertimbangkan!

Ini alasan kenapa aku menulis sesukaku.
Karna di dunia nyata, aku terlalu takut berkata sesukaku.
Berbeda dalam lelucon.
Dileluconku, semuanya bisa kukatakan.
Apapun itu bisa kubercandai.
Dan nyatanya, tak semua orang sependapat dalam bercanda.
Tak semua orang mengerti bahwa itu hanya hiburan.
Tak semua orang mengerti bahwa itu hanya caraku menghibur diri selain bepergian.

 Tengah malam ini, kubaca semua postinganku.
Tau apa yg kutemukan?
Tau apa yg kutertawai?
Bukan cerita/curhatanku lucu dan menarik.
Tapi karna semuanya berisi tentang penyesalan.
 Semua berisi tentang apa yg ga seharusnya terjadi jikala waktu itu aku berani.
Berani ngomong terang-terangan! Berani buang gengsi jauh-jauh.
Berani Semuanya!

Aku lagi dengar lagu.
Lagu lama. Aku mainkan daritadi berulang-ulang.
Lagu ini yg bikin aku kayagini, mendadak semua mood utk ngerjain proposal skripsi hilang gitu aja.
Mendadak pengen hancur-hancuran. Mendadak ngajak flashback lagi. Lagi. Dan lagi.

Playlistku lagunya Naif - Tanpaku.
Dia bilang dilagunya, "Waktukan sembuhkan luka dihatimu. Berjalanlah engkau tanpa aku".
Tepat dikalimat ini aku tadi langsung lemah.
Langsung ngetweet. "Nyatanya hingga saat ini, waktu juga belum sembuhkan luka dihati".
Siapa yg salah? Aku sendiri yg salah!
Pengen ada yg bilang
 "moveon dong! aku bantuin boleh?"


No comments:

Post a Comment